Berbicara soal cita-cita, pasti sobat telah menentukan cita-cita baik yang ingin dicapai, bukan? Entah menjadi pengusaha, dokter ataupun lainnya tentu kita yang mendambakannya menginginkan agar apa yang dicita-citakan itu tidak sekedar hanya menjadi sebuah mimpi belaka, melainkan ingin agar itu bisa tercapai (terwujud dikenyataan).
Mungkin meskipun saat ini sobat masih ragu dan sering bertanya-tanya "Bisakah saya mencapai cita-cita yang saya miliki dan membuatnya menjadi sebuah kenyataan?" Jawabannya tentu saja bisa, selama apa yang sobat cita-citakan itu bukan hal yang absurd (mustahil) atau tidak masuk di akal.
Akan tetapi bila saat ini sobat merasa diri sobat hanyalah orang yang tidak mempunyai talenta (kemampuan) apa-apa atau sobat pikir saat ini diri sobat itu orangnya biasa-biasa saja dan serba pas-pasan sedangkan apa yang sobat cita-cita itu merupakan sesuatu yang besar, namun dengan sobat memulai segala sesuatunya dengan niat dan keinginan (tekad) yang kuat untuk berusaha, maka jalan untuk mencapai cita-cita dan mewujudkannya menjadi sebuah kenyataan pun akan terbuka lebar.
Nah, agar apa yang sobat cita-citakan bisa tercapai dengan pasti (maksudnya bisa lebih besar kemungkinannya untuk terwujud), maka cobalah untuk mempelajari langkah-langkah sebagai berikut!
Langkah-langkah untuk mencapai cita-cita agar berhasil
1. Bersikap optimis (menyakini bahwa cita-cita kita itu pasti bisa diwujudkan)
Nah sob, bagaimana jadinya apabila kita menginginkan sebuah harapan yang besar tercapai di kenyataan, namun kita tidak yakin bisa mencapainya atau tidak berpikir bisa mencapainya? Tentu saja hal itu hanya akan membuat diri kita ini tidak berusaha untuk meraihnya, dalam kata lain 'menetapkan harapan sebagai khayalan belaka'.
Sedangkan sikap optimis ini merupakan salah satu kunci dalam keberhasilan tercapainya suatu impian besar, yakni cita-cita yang kita damba-dambakan. Jadi cobalah percaya bahwa kita pasti bisa dan kita pasti mampu!
2. Milikilah mental yang cukup
Cita-cita yang besar tentu memerlukan mental yang besar pula. Misalnya ketika sobat telah menjadi pengusaha yang memiliki perusahaan besar, kemudian di dalam perusahaan tersebut sobat harus mengatur dan memimpin para karyawan di dalamnya untuk bekerja dan menghadapi para konsumen (orang-orang yang mungkin akan tertarik pada produk atau jasa dari perusahaan sobat itu) dan menghadapi para klien (orang-orang yang merequest jasa atau produk di perusahaan sobat sesuai keinginan orang tersebut), apakah sobat akan sanggup menghadapi kondisi? Jawabannya tentu tergantung pada seberapa besar mental di dalam diri sobat sendiri.
Begitu pun dengan cita-cita menjadi dokter atau yang lainnya, perlu untuk kita siap menghadapi dan menanggung beban yang setimpal dengan apa yang kita cita-citakan.
Apabila sobat telah yakin bisa siap dan sanggup, maka itu artinya sobat telah memiliki mental yang cukup dalam mencapai cita-cita yang tengah sobat damba-dambakan itu. Sedangkan bila sobat tidak yakin bisa siap dan sanggup, maka sebaiknya segeralah pelajari bagaimana cara menumbuhkan dan membangun sikap mental sobat hingga memiliki mental yang cukup untuk menghadapi situasi sesuai dengan cita-cita yang sobat inginkan, sebagaimana contoh ilustrasi tersebut di atas.
Jadi pastikan terlebih dahulu bahwa mental yang sobat miliki saat ini memang sebanding dengan apa yang so, sebelum kamu berusaha mencapai cita-cita besar itu dengan point-point penting berikutnya.
3. Jangan takut gagal dan menyesali kegagalan yang telah terjadi
Sob kita harus menyadari bahwa jalan hidup kita ini tidak selalu mulus, terkadang ada saja hambatan atau rintangannya, sehingga mungkin apa yang kita jalani dan perjuangkan nantinya untuk mencapai cita-cita kita, bisa saja hal tersebut malah menciptakan kegagalan.
Namun demikian, kita tidak boleh merasa takut akan kegagalan, karena bila kita takut gagal maka kita akan takut mencoba. Padahal dari kegagalan yang terjadi kita bisa mendapatkan pelajaran / hikmah yang bisa kita ambil. Sehingga dari situlah kita bisa memperbaiki apa yang salah.
Misalnya kita gagal dalam merintis usaha pertama karena kurangnya persiapan dalam merintis usaha, nah akan tetapi setelah itu kita bisa menjadi tahu / mendapat pelajarannya, yaitu apabila nantinya kita membuka usaha kembali, maka kita bisa lebih menyiapkan apa yang kurang dan apa yang kita butuhkan nantinya untuk usaha kita berikutnya tersebut.
4. Jalani usaha kita dengan sabar dan disertai pula dengan doa
Mengingat bahwa banyak hal (tak terkecuali usaha) dalam hidup ini perlu melewati yang namanya proses terlebih dahulu dan proses itu terkadang bisa berjalan dengan lambat hingga bisa membuat diri kita merasa tak menentu (membuat galau), maka kita perlu sabar dalam menjalaninya.
Sedangkan doa kepada Sang Pencipta Yang Maha Kuasa adalah faktor pendukungnya agar usaha kita bisa dibukakan jalan terbaik dan kebaikan dari-Nya, sehingga berdoa ini sangat perlu.
Meski mungkin ada juga orang yang bisa sukses menggapai cita-citanya secara instan dengan merasa tanpa bantuan dari Sang Pencipta (tanpa berdoa), akan tetapi cita-citanya itu tidak akan membawa keberkahan, baik bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain. Sehingga sabar dan berdoa ini bukan sesuatu hal yang patut disepelekan (dianggap tidak penting), namun sesuatu yang harus diperhatikan karena mempunyai pengaruh dan dampak yang luar biasa.
5. Menjadi pribadi yang baik
Pribadi baik di sini maksudnya adalah mempunyai akhlak yang terpuji yang mencangkup berbagai macam hal, seperti diantaranya tidak menutup diri kepada siapa pun, senang tersenyum kepada sesama, ramah, lemah lembut dalam sikap maupun perbuatan, peduli terhadap sesama, lingkungan, hewan dan menjunjung tinggi kebenaran.
Menjadi pribadi yang baik ini merupakan modal yang sangat besar dalam meraih hal apapun di dunia ini, tak terkecuali dengan kesuksesan mencapai cita-cita di dalam hidup. Mengingat point ini dapat mendatangkan cinta dan kasih dari Sang Pencipta dan rasa senang atau pun respect (rasa hormat) dari sesama.
Selain itu menjadi pribadi yang baik pun dapat mendatangkan kemudahan dan kebaikan dari Sang Pencipta untuk diri kita dalam menjalani kehidupan ini, salah satunya tentu saja dalam meraih kesuksesan dalam mewujudkan cita-cita baik yang ingin kita capai.
Sedangkan kemudahan dan kebaikan yang diberikan oleh Sang Pencipta ke dalam hidup dan tujuan kita bisa melalui kondisi dan manusia. Misalnya kondisi menjadi mendukung usaha kita dan manusianya menjadi memperantarai petunjuk / jalan untuk usaha kita tersebut.
Jadi mari menjadi pribadi yang baik dan lebih baik dan terus lebih baik lagi!
6. Mempelajari dan menekuni (mendalami) hal apa saja yang dibutuhkan untuk mencapai cita-cita tersebut
Misalnya sobat ingin menjadi seorang dokter spesialis kulit, maka sobat perlu belajar dengan tekun mengenai pelajaran dan hal-hal yang berhubungan dengan profesi dokter ahli tersebut dan juga sobat cari informasi untuk menuju pada jalan itu (saat ini internet bisa membantu sobat untuk mencari pengetahuan untuk itu).
7. Menempuh jalan yang membuat kita semakin dekat menuju kepada apa yang dicita-citakan
Misalnya sobat bercita-cita sebagaimana ilustrasi di point ke 6, maka sobat pun harus mengikuti peluang yang bisa mewujudkan impian sobat tersebut, seperti halnya bersekolah di instansi yang terkait (jika tidak mampu, maka sobat bisa berdoa lebih tekun lagi).
Intinya sobat harus masuk pada peluang yang bisa membuat sobat semakin dekat dengan tercapainya cita-cita sobat saat ini dan apabila ada peluang maka jangan disia-siakan.
8. Belajar dari kisah atau pengalaman sukses orang lain
Banyak kisah nyata / pengalaman perjuangan dari orang-orang yang telah berhasil mencapai sesuatu yang besar yang banyak dibagikan di berbagai macam media terpercaya yang dapat kita ambil pelajarannya dan kita jadikan motivasi untuk perjuangan usaha kita dalam mencapai cita-cita.
Dengan demikian kita akan lebih siap dalam berjuang untuk mencapai cita-cita yang ingin kita wujudkan.
Mungkin meskipun saat ini sobat masih ragu dan sering bertanya-tanya "Bisakah saya mencapai cita-cita yang saya miliki dan membuatnya menjadi sebuah kenyataan?" Jawabannya tentu saja bisa, selama apa yang sobat cita-citakan itu bukan hal yang absurd (mustahil) atau tidak masuk di akal.
Akan tetapi bila saat ini sobat merasa diri sobat hanyalah orang yang tidak mempunyai talenta (kemampuan) apa-apa atau sobat pikir saat ini diri sobat itu orangnya biasa-biasa saja dan serba pas-pasan sedangkan apa yang sobat cita-cita itu merupakan sesuatu yang besar, namun dengan sobat memulai segala sesuatunya dengan niat dan keinginan (tekad) yang kuat untuk berusaha, maka jalan untuk mencapai cita-cita dan mewujudkannya menjadi sebuah kenyataan pun akan terbuka lebar.
Nah, agar apa yang sobat cita-citakan bisa tercapai dengan pasti (maksudnya bisa lebih besar kemungkinannya untuk terwujud), maka cobalah untuk mempelajari langkah-langkah sebagai berikut!
Langkah-langkah untuk mencapai cita-cita agar berhasil
1. Bersikap optimis (menyakini bahwa cita-cita kita itu pasti bisa diwujudkan)
Nah sob, bagaimana jadinya apabila kita menginginkan sebuah harapan yang besar tercapai di kenyataan, namun kita tidak yakin bisa mencapainya atau tidak berpikir bisa mencapainya? Tentu saja hal itu hanya akan membuat diri kita ini tidak berusaha untuk meraihnya, dalam kata lain 'menetapkan harapan sebagai khayalan belaka'.
Sedangkan sikap optimis ini merupakan salah satu kunci dalam keberhasilan tercapainya suatu impian besar, yakni cita-cita yang kita damba-dambakan. Jadi cobalah percaya bahwa kita pasti bisa dan kita pasti mampu!
2. Milikilah mental yang cukup
Cita-cita yang besar tentu memerlukan mental yang besar pula. Misalnya ketika sobat telah menjadi pengusaha yang memiliki perusahaan besar, kemudian di dalam perusahaan tersebut sobat harus mengatur dan memimpin para karyawan di dalamnya untuk bekerja dan menghadapi para konsumen (orang-orang yang mungkin akan tertarik pada produk atau jasa dari perusahaan sobat itu) dan menghadapi para klien (orang-orang yang merequest jasa atau produk di perusahaan sobat sesuai keinginan orang tersebut), apakah sobat akan sanggup menghadapi kondisi? Jawabannya tentu tergantung pada seberapa besar mental di dalam diri sobat sendiri.
Begitu pun dengan cita-cita menjadi dokter atau yang lainnya, perlu untuk kita siap menghadapi dan menanggung beban yang setimpal dengan apa yang kita cita-citakan.
Apabila sobat telah yakin bisa siap dan sanggup, maka itu artinya sobat telah memiliki mental yang cukup dalam mencapai cita-cita yang tengah sobat damba-dambakan itu. Sedangkan bila sobat tidak yakin bisa siap dan sanggup, maka sebaiknya segeralah pelajari bagaimana cara menumbuhkan dan membangun sikap mental sobat hingga memiliki mental yang cukup untuk menghadapi situasi sesuai dengan cita-cita yang sobat inginkan, sebagaimana contoh ilustrasi tersebut di atas.
Jadi pastikan terlebih dahulu bahwa mental yang sobat miliki saat ini memang sebanding dengan apa yang so, sebelum kamu berusaha mencapai cita-cita besar itu dengan point-point penting berikutnya.
3. Jangan takut gagal dan menyesali kegagalan yang telah terjadi
Sob kita harus menyadari bahwa jalan hidup kita ini tidak selalu mulus, terkadang ada saja hambatan atau rintangannya, sehingga mungkin apa yang kita jalani dan perjuangkan nantinya untuk mencapai cita-cita kita, bisa saja hal tersebut malah menciptakan kegagalan.
Namun demikian, kita tidak boleh merasa takut akan kegagalan, karena bila kita takut gagal maka kita akan takut mencoba. Padahal dari kegagalan yang terjadi kita bisa mendapatkan pelajaran / hikmah yang bisa kita ambil. Sehingga dari situlah kita bisa memperbaiki apa yang salah.
Misalnya kita gagal dalam merintis usaha pertama karena kurangnya persiapan dalam merintis usaha, nah akan tetapi setelah itu kita bisa menjadi tahu / mendapat pelajarannya, yaitu apabila nantinya kita membuka usaha kembali, maka kita bisa lebih menyiapkan apa yang kurang dan apa yang kita butuhkan nantinya untuk usaha kita berikutnya tersebut.
4. Jalani usaha kita dengan sabar dan disertai pula dengan doa
Mengingat bahwa banyak hal (tak terkecuali usaha) dalam hidup ini perlu melewati yang namanya proses terlebih dahulu dan proses itu terkadang bisa berjalan dengan lambat hingga bisa membuat diri kita merasa tak menentu (membuat galau), maka kita perlu sabar dalam menjalaninya.
Sedangkan doa kepada Sang Pencipta Yang Maha Kuasa adalah faktor pendukungnya agar usaha kita bisa dibukakan jalan terbaik dan kebaikan dari-Nya, sehingga berdoa ini sangat perlu.
Meski mungkin ada juga orang yang bisa sukses menggapai cita-citanya secara instan dengan merasa tanpa bantuan dari Sang Pencipta (tanpa berdoa), akan tetapi cita-citanya itu tidak akan membawa keberkahan, baik bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain. Sehingga sabar dan berdoa ini bukan sesuatu hal yang patut disepelekan (dianggap tidak penting), namun sesuatu yang harus diperhatikan karena mempunyai pengaruh dan dampak yang luar biasa.
5. Menjadi pribadi yang baik
Pribadi baik di sini maksudnya adalah mempunyai akhlak yang terpuji yang mencangkup berbagai macam hal, seperti diantaranya tidak menutup diri kepada siapa pun, senang tersenyum kepada sesama, ramah, lemah lembut dalam sikap maupun perbuatan, peduli terhadap sesama, lingkungan, hewan dan menjunjung tinggi kebenaran.
Menjadi pribadi yang baik ini merupakan modal yang sangat besar dalam meraih hal apapun di dunia ini, tak terkecuali dengan kesuksesan mencapai cita-cita di dalam hidup. Mengingat point ini dapat mendatangkan cinta dan kasih dari Sang Pencipta dan rasa senang atau pun respect (rasa hormat) dari sesama.
Selain itu menjadi pribadi yang baik pun dapat mendatangkan kemudahan dan kebaikan dari Sang Pencipta untuk diri kita dalam menjalani kehidupan ini, salah satunya tentu saja dalam meraih kesuksesan dalam mewujudkan cita-cita baik yang ingin kita capai.
Sedangkan kemudahan dan kebaikan yang diberikan oleh Sang Pencipta ke dalam hidup dan tujuan kita bisa melalui kondisi dan manusia. Misalnya kondisi menjadi mendukung usaha kita dan manusianya menjadi memperantarai petunjuk / jalan untuk usaha kita tersebut.
Jadi mari menjadi pribadi yang baik dan lebih baik dan terus lebih baik lagi!
6. Mempelajari dan menekuni (mendalami) hal apa saja yang dibutuhkan untuk mencapai cita-cita tersebut
Misalnya sobat ingin menjadi seorang dokter spesialis kulit, maka sobat perlu belajar dengan tekun mengenai pelajaran dan hal-hal yang berhubungan dengan profesi dokter ahli tersebut dan juga sobat cari informasi untuk menuju pada jalan itu (saat ini internet bisa membantu sobat untuk mencari pengetahuan untuk itu).
7. Menempuh jalan yang membuat kita semakin dekat menuju kepada apa yang dicita-citakan
Misalnya sobat bercita-cita sebagaimana ilustrasi di point ke 6, maka sobat pun harus mengikuti peluang yang bisa mewujudkan impian sobat tersebut, seperti halnya bersekolah di instansi yang terkait (jika tidak mampu, maka sobat bisa berdoa lebih tekun lagi).
Intinya sobat harus masuk pada peluang yang bisa membuat sobat semakin dekat dengan tercapainya cita-cita sobat saat ini dan apabila ada peluang maka jangan disia-siakan.
8. Belajar dari kisah atau pengalaman sukses orang lain
Banyak kisah nyata / pengalaman perjuangan dari orang-orang yang telah berhasil mencapai sesuatu yang besar yang banyak dibagikan di berbagai macam media terpercaya yang dapat kita ambil pelajarannya dan kita jadikan motivasi untuk perjuangan usaha kita dalam mencapai cita-cita.
Dengan demikian kita akan lebih siap dalam berjuang untuk mencapai cita-cita yang ingin kita wujudkan.
Demikianlah postingan tentang Cara Mencapai Cita-cita Yang Kita Inginkan. Mohon maaf apabila ada salah-salah dalam hal penulisan atau apapun yang terdapat pada postingan ini ya sob! Semoga bermanfaat.
Comments
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung sob :)
1. Berkomentarlah dengan bijak!
2. Dimohon untuk tidak menaruh link aktif!
3. Berikan kritik, saran dan masukan bila diperlukan!